Kana-park.id, Tangerang – Jepang selalu menyimpan sisi unik
yang menarik untuk dibahas, salah satunya gaya arsitekturnya yang khas. Dengan
desain-desain simetris yang dinamis, rumah bergaya Jepang kini mulai banyak diterapkan, seperti Perumahan Kana
Park.
Perumahan yang dikembangkan oleh BSA Land ini mengusung
konsep Jepang, di mana gaya arsitektur bangunan perumahannya memiliki ciri khas
‘ala’ Negeri Matahari Terbit. Tak bisa dipungkiri, arsitektur Jepang menarik
untuk diterapkan.
Selain itu, rumah bergaya Jepang juga memiliki ciri khas tersendiri
yang membuatnya unik dan menarik. Apa sajakah itu? Simak ulasannya berikut ini.
1.
Jendela Rumah yang Besar
Ciri khas pertama yang meninjol dari rumah bergaya Jepang
adalah jendelanya yang berkuran besar. Bukan tanpa alasan, sebab adanya jendela
besar ini berguna sebagai ventilasi cahaya sekaligus tempat melihat pemandangan
alam dari segala sisi.
Adapun penggunaan jendela besar dimanfaatkan orang-orang
Jepang sebagai upaya penghematan listrik. Dengan begitu, para penghuni tak perlu
lagi untuk menyalakan lampu ketika siang hari.
2.
Pintu Masuk yang khas
Selain jendela yang besar, ciri khas lain yang tampak pada
ruma Jepang adalah pintu masuk dengan model menyamping, atau biasa disebut
dengan genkan. Genkan ini berbentuk menyerupai koridor yang berfungsi sebagai
tempat meletakan alas kaki.
Adanya genkan ini juga bertujuan untuk mengindari alas kaki
agar tidak mengotori area lantai kayu dan alas lantai berbahan jerami (tatami) di rumah mereka.
3.
Ruangan yang luas
Tak seperti rumah pada umumnya, rumah bergaya Jepang
memiliki satu ruangan luas yang disebut dengan washitu. Ruangan yang
beralaskan tatami atau jerami ini bersifat serba guna yang bisa
difungsikan sebagai ruang tamu, ruang makan, atau bakan kamar tidur.
Ketika sedang berada di washitu, penghuni rumah atau
tamu diwajibkan untuk melepas alas kaki dan hanya diperbolehkan untuk mengenakan
kaos kaki atau bertelanjang kaki.
4.
Lemari Serba Guna
Seperti yang Anda ketahui, orang Jepang biasanya memiliki
parabotan rumah yang mudah dipindah dan dibongkar pasang.
Perlengkapan matras tidur dan meja lipat yang sedang tidak
digunakan selalu disimpan di lemari besar yang menempel di dinding. Lemari ini
disebut dengan oshiire. Lemari ini memiliki kiri khas berwarna cerah
dengan pintu geser.
5.
Penggunaan Material Berbahan Alam
Budaya Jepang dikenal dekat sekali dengan alam. Oleh karena
itu, arsitektur bangunan biasanya menggunakan bahan baku yang berasal dari
alam.
Mulai dari material bangunan yang menggunakan kayu dan bambu
hingga pemilihan warna, seperti coklat, krem, hijau lumut, hitam dan abu-abu
mendominasi suasana rumah.
Menurut orang-orang Jepang, penggunaan material yang
bertemakan alam memberikan kesan sejuk dan menimbulkan suasana yang nyaman dan
tentram bagi hati dan pikiran.
Itulah lima ciri khas yang dimiliki rumah bergaya Jepang.
Jika Anda tertarik untuk memiliki rumah bergaya Jepang, Anda bisa
mendapatkannya di Kana Park. Dibanderol dengan harga mulai dari Rp 300 jutaan,
Kana Park siap memberikan kenyaman bagi Anda dan keluarga. (MDA)